Lamborghini Ringsek, Hotman Paris Pulang Pakai Hummer

Kapanlagi.com - Hampir seharian penuh pengacara Hotman Paris Hutapea harus menjalani pemeriksaan di Satlantas Jakarta Utara karena insiden kecelakaan maut yang dialaminya. Mobil Lamborghini yang dikendarai Hotman menghantam bis pariwisata di Tol Wiyoto Wiyono sekitar pukul 05.30 WIB pagi tadi.
Kendati Lamborghini miliknya ringsek akibat kecelakaan, bukan berarti pengacara kondang itu tak memiliki mobil mewah lainnya. ApalagiHotman memang dikenal sebagai pecinta barang-barang mewah.
Terbukti, usai menjalani pemeriksaan, Hotman dijemput oleh putranya, Fritz Hutapea dengan kendaraan yang terbilang tidak murah. Sekitar pukul 16.20 WIB, Hotman meninggalkan kantor Satlantas dengan mobil Hummer H2 bernopol B666 FA.

Dalam kesempatan itu, Hotman kembali menegaskan bahwa dirinya hanyalah korban dalam insiden ini. Ia menjadi korban mobil box yang mengalami pecah ban.
"Saya justru korban dari bis pariwisata karena ada mobil pecah ban. Bahkan tadi ada sopir Damri mengatakan ada mobil pariwisata mendahului saya," kata Hotman sebelum meninggalkan Satlantas Jakarta Utara, Minggu (5/10).
Kini mobil Lamborghini Hotman dan mobil box masih terparkir di halaman Satlantas sebagai barang bukti.

Insiden Maut, Bumper Lambhorgini Hotman Paris Ringsek

Kapanlagi.com - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea baru saja mengalami kecelakaan di Tol Wiyoto Wiyono KM 1700. Mobil Lamborghini hijau yang dikendarainya menghantam mobil box bernopol B9642 BCI.
Kini kedua mobil terparkir di halaman Satuan Lalu Lintas Jakarta Utara sebagai barang bukti. Kendati Hotman hanya mengalami luka ringan, namun mobilnya mengalami kerusakan parah, terutama di bagian depan. Sementara mobil box yang ditabrak mengalami pecah kaca di bagian depan.
"Kondisi kedua kendaraan cukup parah. Untuk mobil Lamborghini hijau bernopol B-333-NIP dengan pengendara atas nama Hotman Paris Hutapea mengalami kerusakan parah di bagian depan," jelas Kasubdit Pembinaan dan Penegakan Hukum Direktorat Lalu lintas Polda Metro Jaya AKBP Hindarsono, Minggu (5/10).

Diketahui insiden yang terjadi sekitar pukul 05.30 WIB dini hari tadi bermula saat mobil box mengalami pecah ban dan terguling. Sementara Lamborghini yang dikendarai Hotman berada tepat di belakangnya.
Hingga kini Hotman dan dua orang saksi berinisial A dan T masih menjalani pemeriksaan di Satlantas Jakarta Utara. Mereka tengah dimintai keterangan terkait kecelakaan tersebut.

Mobil Bonyok, Hotman Paris Belum Pastikan Jumlah Kerugian

Kapanlagi.com - Pengacara Hotman Paris belum tahu kerugian yang diderita akibat insiden maut yang dialaminya pagi tadi. Mobil Lamborghinihijaunya rusak parah akibat bertabrakan dengan bis pariwisata di Tol Wiyoto Wiyono.
"Nggak tahu (jumlah kerugian), yang jelas di sini saya menjadi korban," kata Hotman di usai menjalani pemeriksaan di Satlantas Jakarta Utara, Minggu (5/10).
Saat ini Hotman ingin menyelesaikan kasus insiden maut itu sampai tuntas. Ia juga tak menampik akibat kecelakaan tersebut, mobil mewahnya mengalami rusak berat.

"Saya masih belum memikirkan itu, biar ini selesai dulu. Tapi anda bisa lihat pintu mobil saya sampai nggak bisa dibuka. Dari belakang kiri sampai samping itu rusak karena keserempet mobil pariwisata," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Hotman Paris Hutapea mengalami kecelakaan di Tol Wiyoto Wiyono saat ingin berolahraga. Mobilnya menghantam bis pariwisata yang berusaha menghindar dari mobil box yang oleng karena pecah ban.
Meski kerugian diperkirakan berjumlah besar, untungnya Hotman tak mengalami luka yang serius. Mobil mewah miliaran itu pun menjadi saksi naasnya kecelakaan yang menimpanya.

Kecil Kemungkinan Hotman Paris Hutapea Ngebut

Kapanlagi.com - Mobil Lamborghini yang dikendarai pengacara Hotman Paris Hutapea mengalami kecelakaan di Tol Wiyoto Wiyono arah bandara Minggu (5/10). Dia menabrak mobil box yang mengalami ban pecah di depannya.
Akibat kejadian itu, bagian depan mobil miliaran itu mengalami kerusakan parah di bagian depan. Mengingat jarak kejadian dekat dengan pintu Tol, Kasat Lantas Jakarta Utara, AKBP Sudarmanto menduga, kecil kemungkinan jika pengacara kondang itu melaju kendaraannya dengan kecepatan tinggi.
"Ngebut kemungkinannya juga kecil karena dia baru keluar dari tiketing. Jaraknya (dari tiketing) 100 sampai 150 meter lah. Kalau 300 kan pasti sudah cepat," ujarnya, Minggu (5/10).
Bersyukur atas kejadian itu, Hotman tidak mengalami luka. Dia hanya sedikit syok atas apa yang dialaminya. "Luka tidak ada, syok dan kagetnya saja," ungkap Sudarmanto.
Hotman sempat menjalani pemeriksaan di Satlantas Jakarta Utara untuk memberi keterangan terkait insiden tersebut. Selain Hotman, polisi juga memintai keterangan dari dua orang saksi yang melihat kejadian.

Insiden maut itu bermula saat mobil box mengalami pecah ban dan terguling. Sementara Lamborghini hijau yang dikendarai Hotman berada tepat di belakangnya.
Kecelakaan itu mengakibatkan sopir box, Dedy Sulaeman tewas. Sementara sang kernet, Mulyono harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Mitra Kemayoran karena luka-luka yang dialaminya.
"Mobil box pecah ban saat melaju di KM 1720 di laju paling kiri. Bis Damri ambil ke kanan sehingga mobil Hotman menabrak mobil box," jelasnya.
Kini kedua mobil terparkir di halaman Satuan Lalu Lintas Jakarta Utara. Mobil Lamborghini Hotman terlihat rusak parah di bagian depannya. Sementara mobil box mengalami pecah kaca di bagian depan.

Inilah Kronologi Kecelakaan Hotman Paris Versi Operator Tol

Kapanlagi.com - Kasus kecelakaan yang terjadi di tol Wiyoto Wiyono KM 17 arah Pluit, Minggu (5/10) lalu, yang melibatkan Lamborghini bernopol B 999 NIP milik pengacara kondang Hotman Paris Hutapea, menimbulkan banyak spekulasi dari berbagai pihak.
Pihak PT Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP) selaku operator tol Wiyoto-Wiyono ruas Plumpang-Penjaringan melalui Manager Divisi Pelayanan dan Pemeliharaan, Bagus Medi Suarto mengatakan, insiden kecelakaan yang menewaskan sopir box B 9642 BCI bernama Dedy Sulaeman (31) diketahui terjadi sekitar pukul 05.18 WIB.
Saat itu petugas CMNP tengah berpatroli di ruas tol yang sama dengan arah yang berlawanan dengan insiden tersebut yaitu arah menuju Tanjung Priok. Dengan sigap, petugas langsung melaporkannya melalui radio Handy Talkie (HT) kepada petugas yang melihat tayangan CCTV.
Saat tayangan CCTV itu dilihat, kata Medi, diketahui kondisi truk sudah terguling di antara lajur satu dan dua dengan posisi bodi truk sebelah kanan di aspal dan kiri menghadap ke atas. Dari tayangan itu, lanjut Medi, petugas tidak melihat adanya Lamborghini yang dikendarai Hotman.

"Petugas yang melihat tayangan CCTV, hanya melihat mobil terguling dan di bagian depan truk, terlihat ada seseorang tergeletak di aspal. Belakangan diketahui, orang yang tergeletak adalah sopir mobil boks," kata Medi.
Namun, Medi bungkam dan enggan menjelaskan lebih lanjut mengenai insiden tersebut. "Kami tidak mempunyai kapasitas untuk menjelaskan apakah ada mobil Lamborghini di sana, karena di tayangan CCTV tidak ada mobil itu. Melainkan hanya ada mobil boks terguling di tol," jelas Medi.
"Untuk lebih lengkapnya mungkin bisa tanyakan ke Satuan Lalu Lintas Wilayah Jakarta Utara. Karena informasi yang beredar, mobil Lamborghini terlibat kecelakaan. Saat petugas kami lihat tayangan real time di CCTV, mereka melihat kecelakaan tunggal mobil boks Delvan. Posisi mobil boks itu sudah terguling di antara lajur 1 dan 2," tutupnya

Berapa Sih Biaya Reparasi Lamborghini Hotman Paris?

Kapanlagi.com - Mobil mewah milik Hotman Paris Hutapea rusak berat akibat tabrakan maut. Insiden terjadi ketika Hotman hendak berolah raga pagi, Minggu (05/10) di tol Wiyoto Wiyono. 
Lantas apa saja kerusakan dari Lamborghini type Gallardo LP570-4 Spyder Perfomante itu? Ketika ditelusuri kerusakan paling parah dari mobil berwarna hijau itu ada di bagian depan. Karena benturan body depan mobilnya ringsek dan terbuka. 
Untuk memiliki mobil mewah yang bisa melaju luar biasa cepat ini, sang pengacara kabarnya harus merogoh kocek hingga Rp 8 miliar. Kalau harga mobil barunya saja sekian, kira-kira berapa biaya perbaikan pasca tabrakan maut kemarin?
Berikut detail kerusakan yang harus diperbaiki seperti dilansirOtosia.com:
  • Head Light US$ 3,329.93 x2 = Rp 81,3 jt
  • Front Bumper US$ 3,107.01 = Rp 39,9 jt
  • Front Hood Assembly US$4,194.39 = Rp 51,2 jt
  • Fender, Front Left & Right US$ 2,806.04 x 2 = Rp 68,5 jt
  • Air Bag Module US$ 1,123.81 = Rp 13,7 jt
  • Windscreen US$ 3,698.60 = Rp 45,1 jt
  • Total: Rp 299,7 Jt

Biaya minimal yang harus dikeluarkan pengacara kondang itu adalah Rp Rp 299,7 juta. Jumlah sebesar itu untuk onderdil saja karena spare parts asli Lamborghini harus didatangkan dari Eropa.
Belum lagi biaya mekanik dan juga berbagai detail lain seperti mesin jika ternyata mengalami kerusakan. Hmm, dengan biaya perbaikan sebesar itu, apakah Hotman akan rela memperbaiki mobil dan digunakan kembali atau justru merelakan para kolektor membelinya ya? Kita tunggu saja kabar selanjutnya!

Kecepatan Lamborghini Hotman Paris 75 KM Per Jam Saat Kecelakaan

Kapanlagi.com - Polisi memastikan mobil Lamborghini Hotman Paris Hutapea berkecepatan normal saat kecelakaan yang terjadi beberapa waktu lalu, dengan mobil boks serta bus pariwisata. Berdasarkan hasil gelar perkara kepolisian, sopir mobil boks Dede Sulaeman yang meninggal saat kejadian ditetapkan menjadi tersangka.


Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto menyatakanHotman Paris saat kecelakaan mengendarai mobil mewahnya dengan kecepatan normal. Selain itu, Lamborghini Hotman dipastikan tidak menyentuh mobil boks itu.
"Kecepatan mobil Lamborghini dan bus pariwisata sekitar 70-75 km/jam. Mobil Lamborghini sama sekali tidak berhubungan dan tidak menyentuh mobil boks," kata Rikwanto di Mapolda Metro Jaya Jakarta, Rabu (15/10).
Diketahui sebelumnya, Polres Metro Jakarta Utara dan Polda Metro Jaya telah melakukan gelar perkara kasus kecelakaan Lamborghini pengacara kondang Hotman Paris Hutapea. Dalam hasil gelar perkara yang dilakukan di Mapolda Metro Jaya diketahui kecelakaan tersebut adalah kecelakaan tunggal.
"Menyimpulkan kecelakaan mobil boks ialah kecelakaan tunggal. Kecelakaan itu tidak bersentuhan dengan kecelakaan kedua (Lamborghini vs bus pariwisata). Dalam waktu dekat ini penyidik akan menghentikan kasus kecelakaan itu," kata Rikwanto. (kpl/mdk/dar)